Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3, Hasrat-Bispak62 Kujulurkan lidahku mengelilingi bukit itu sembari tanganku merayap ketujuan punggung tempat di mana keterkaitan BH itu direkatkan, kutarik perlahan BH itu dari badan Anna dan ku lemparkan ke lantai.

"Mass..!"Anna usaha tutup dadanya dengan ke-2  tangannya,

"Tidak boleh sayang, Mas Rey pengin menyaksikan keelokan bukit ini.."

Selekasnya saja tanganku meredam ke-2  tangan Anna serta membawa keatas kepalanya sekalian kusapukan lidahku yang basah menuju ketiaknya yang bersih dengan wewangian yang mengunggah keinginan lelaki.

"Akh.." Anna mengerang kecil sekalian terpejam, tanganku merayap kembali tuju dada yang sekarang terbuka, sentuhan melingkar meningkatkan kesan lain dalam diri Anna serta pada akhirnya mulutku lantas landing di belahan dada Anna.

"Oohh.. Maass.." barangkali anyar kesempatan ini Anna mendapatkan perbuatan begitu, desahan untuk desahan menemani sapuan lidahku di ke-2  payudara yang keras ini, kurasa jarang-jarang sekali payudara cantik ini memperoleh sentuhan lelaki.

Puting yang merah kecoklat-coklatan seolah terbenam serta tidak bisa tampak ke atas, kuhisap puting itu dengan penuh hati cinta supaya Anna bisa nikmati tiap-tiap sentuhanku. Sekalian lagi mengulum payudara itu dengan cekatan saya mencopot pakainku tanpa Anna sadarinya, sekarang cuma celana dalam saja yang menempel ditubuhku membuat perlindungan senjataku yang udah menegang dari barusan.

Saat ini mulutku ada pada atas pusar Anna yang dihias suatu anting kecil membuat lebih elok, kujilat dan lagi merayap sembari tanganku mulai menarik rok yang di pakai Anna. Kesempatan ini Anna membawa bokongnya mempermudah saya melepas penutup sisi bawah badannya itu, saat ini saya bisa nikmati paha mulus yang dihias bulu-bulu lembut yang melawan buat selekasnya disentuh.

"Tak boleh Mas, gak boleh dibuka" Anna mencengkam tanganku yang mau menggusur kain tipis penutup wilayah selangkangannya, sekalian beringsut Anna menjauh serta berharap pada tempat tidur.

"Mengapa sayang.."

"Tidak boleh Mas Rey!, Mas Rey kan telah janji"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3

"Iya sayang, Mas Rey ingat janji Mas Rey, namun buka CD kan tidak berarti pengen dimasukin, iya kan?" saya usaha tenang supaya Anna rasa aman dengan tindakanku

"Kamu rasakann saja ya sayang!" kubelai pipi Anna lalu kucium keningnya, Anna menerimaku kembali dengan pagutan yang lebih membara saat tibakan kecupanku di atas bibirnya.

Sekalian terus ku jajaki dengan bibir serta lidahku perlahan-lahan saya mulai kembali menarik celana dalam itu, kesempatan ini Anna mengangkut bokongnya serta terlepaslah pertahanan paling akhir Anna.

Gundukan bukit kecil dengan bulu-bulu lembut yang tertib rapi berarti Anna sangatlah melihat wilayah sangat pribadinya ini, bibir vagina yang memeras dengan sebuah daging kecil tersembul di atasnya saat ini terpasang demikian dekat di depanku.

Kutangkap tangan Anna yang usaha tutupi benda elok itu, lalu kusentuh dengan begitu perlahan dan penuh kehalusan. Anna mulai nikmati permainan ini, badannya mulai rilex kembali tandanya siap terima perbuatan dariku yang setelah itu. Dengan perlahan kubuka ke-2  paha Anna dengan tanganku lalu kutempatkan parasku isikan selangkangan itu, vagina itu demikian dekat sama bibirku.

"Oohh.." Anna mendesis tangannya meremas rambutku yang ada diselangkangannya, dia demikian nikmati sapuan lidahku yang isi area kosong antara ke-2  pahanya. Wewangian vagina yang demikian kukenal membuatku bertambah bergairah mau memberinya yang terhebat buat gadis polos ini.

Bulu-bulu lembut di sekeliling bukit vagina menggelikan hidung serta bibirku, kucari serta kutemukan daging kecil pusat semua kesenangan buat Anna. Vagina itu demikian imut dan cantik dengan cairan hangat yang mulai keluar dalam kandungan Anna dan bersatu bersama air liurku. Anna mendesah serta menggelinjang merasai suatu yang anyar pertama ia alami dari lelaki.

"Hoh.. Hoh.. Mass.. Anna ngga tahan.. Sudah Mas!" mulut Anna terus meracau, tidak sama sekali dengan hari biasa yang demikian pendiam.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Mendadak saja Anna mencengkam kuat rambutku serta mencelupkan kepalaku lebih dalam ke selangkangannya, bokongnya mendangak keatas dan badannya menegang. Tidak lama kemudian kurasakan cairan hangat kembali keluar vaginanya serta kali ini makin banyak dari awalnya.

"Mmas.. Reey.." saya tahu Anna gapai orgasmenya, dan saya terus menghimpit klitoris itu dengan lidahku, kulumat tiap tetes cairan hangat yang keluar lubang vagina itu. Genggaman Anna menurun serta pada akhirnya Anna terkulai lemas dengan napas yang mengincar, kusaksikan dada yang naik turun atur napas dengan terengah. Kudekap kuat badan Anna dan kembali kukecup kening gadis itu,

"Hh.. terima kasih Mas Rey.. barusan sangatlah nikmat.."

Sesaat lama waktunya ku rengkuh badan polos itu sembari lagi tanganku mainkan puting susu yang mulai menegang kembali. Sekarang saya yang wajib nikmati kehangatan itu, senjataku amat tegang. Bila saja saya tak takut sakiti hati Anna barangkali penisku udah menyodok masuk di vagina sempit itu, namun saya bersabar lantaran pada waktunya saya pastilah mendapatnya.

Kubalikan badan Anna, saat ini badannya menindih dan tertelungkup di atas badanku, dia masih demikian lemas rasakan tersisa kesenangan yang baru-baru ini dia alami.  Dia tersentak terkejut waktu suatu yang tegang menjejal pas diperutnya.

"Mas.. apa ini.. besar sekali.." Anna bergerak ingin menghindari badannya dari badanku, tetapi saat sebelum dia mengertinya, tanganku mencengkeram kuat belahan bokongnya dan melingkarkan ke-2  kakiku menekan paha mulusnya.

"Tak boleh.. Mas.."

"Tenang sayang.. Mas Rey sekedar pengin merasai yang seperti Anna rasakan, maukan Anna nolongin Mas Rey, please!" kembali ku kecup bibirnya.

"Mas Rey bisa kan ngapain saja? asal tidak dimasukin kan?, Mas Rey akan senang sekali kalau Anna pengin mimi punyai Mas Rey"

Anna menatapku, dia mengacauk kecil dan perlahan-lahan dia bergerak kebawah tuju perutku. Lama dia melihati penisku yang makin menegang saja, selanjutnya dia menggenggamnya dengan amat berhati-hati.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Wajib 4D Jackpot

Dengan lumayan sangsi Anna mulai mencium kepala penisku lalu perlahan-lahan dia memasukkan benda itu kemulutnya. Kakiku melafalkanng, darahku seperti mengucur lebih deras kembali saat kurasakan hisapan buat hisapan demikian enaknya. Anna usaha memasukkan penisku di dalam mulutnya tanpa canggung kembali, namun penis itu demikian panjang maka dia cuma dapat mengulum separuhnya saja.

Senjataku tambah tegang tetapi saya tidak pengin selekasnya menyudahi permainan ini, kutahan dengan semaksimal mungkin biar orgasmeku tidak hadir sangat awal.

"Mas.. kok tidak keluar pun ya.." Anna memandang tajam mataku sembari melepas kulumannya.

"Jika begitu telah dahulu dech Ann, bibir kamu telah pegel kan, kita istirahat dahulu dech" pada akhirnya kutarik badan Anna kembali sejajar telentang dengan badanku.

"Saat ini Anna tertelungkup dech, agar mempunyai Mas Rey di gesekin ke bokong saja ya?" Anna membalikan badannya dan telungkup dengan memegang bantal, dan saya bergerak keatas badannya serta menekankan penisku ke belahan bokong kenyal itu.

Kutelusuri tengkuk cantik itu dengan bibirku, kecupan serta gigitan kecil ternyata memunculkan kembali hasrat dalam diri Anna, dia mulai mendesah kecil. Kadangkala kusapukan lidahku menjurus ketiak dan dinding payudara sisi luar. Kuposisikan penisku benar di belahan bokong Anna lalu kugesek serta kugesek lambat.

Sebetulnya kali saja saya gapai orgasme serta memuntahkan cairan yang menekan akan keluar aliran penisku, namun saya mustahil mengabaikan peluang yang mungkin cuma sekali seumur hidupku buat mendapat keperawanan Anna yang suci. Insting kelelakianku mengucapkan saya mesti merampungkan permainan ini dengan merasai kehalusan himpitan kulit vagina gadis ini.

"Ann.. kelihatannya tidak pengin keluar pun dech.. hh" Saya berbisik sembari selalu mencumbu leher Anna.

"Ya.., gg.bagaimana donk Mas.."

"Ann, bila kontol Mas Rey di gesekin ke memek kamu kemungkinan dapat cepat keluar, bisa tak?"

"Tetapi di gesek saja.. Mas.. ya..gak boleh di memasukkan!"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3

"Iya.. sayang.." saya tidak tahu sesuatu apa yang kujanjikan yang terang Anna memberinya lampu hijau buat aku lakukan tindakan lebih jauh.

Anna buka kakinya sekalian terus telungkup serta saya mulai turunkan kepala penisku tuju sela yang ada di dalam samping dalam bokong kenyal itu. Gesekan halus kepala penisku merayap sentuh anus dan lagi menggesek lubang vagina yang basah itu. Bulu-bulu lembut itu meningkatkan kesan keasyikan yang kurasakan, lubang itu demikian licin serta basah.

Sekarang badan itu sudah ada dalam kekuasaanku, desahan kecil terdengar lagi dari mulutnya, saya tahu dia demikian nikmati permainan ini dan mengharapkan lebih dari pada semata-mata gesekan kecil saja. Sembari gak henti tanganku mainkan gumpalam daging yang mencolok didada gadis ini perlahan-lahan ku balikan badan Anna, sekarang badan kami sama sama ke samping dengan status badanku terus di belakangnya.

Status ini meringankan tanganku agar lebih bebas menyentuh dan mengeksplorasi sisi depan badan gadis ini. Embusan napasku yang demikian dekat sama telinga Anna membikin badannya makin merasai kesan keasyikan.

Tangan kananku merayap tuju vagina yang mulai terbuka, kusentuh serta ku mencari kembali klitoris yang menyembul dalan lubang itu. Penekanan jariku dari arah depan ikuti dengan gesekan senjataku dari belakang yang santer sentuh belahan bibir vagina yang basah itu.

"Mas.. .. Mas.. tidak boleh.., saya nggak kuat kembali.." Anna mendesah menyuruhku menuntaskan permainan ini, tetapi insting kewanitaannya berbicara lain karena oleh reflek dia bertambah buka lebar ke-2  pahanya. kuposisikan kaki kananku antara ke-2  kakinya, maka saat ini selangkangan Anna terbuka dengan lebar.

Kembali kugesekan kepala penisku sentuh belahan vagina basah itu, namun ini kali dengan sedikit dorongan yang menuju keatas maka dari itu dengan perlahan-lahan kepala penis itu menyisip masuk belahan vagina Anna yang benar-benar licin. Sebentar ujung penisku ada dalam himpitan lubang yang basah itu, lalu kutarik dan ku lelepkan kembali dengan lambat.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Saya ingin permainkan rasa nikmat gadis ini. Memperoleh perbuatan semacam itu Anna bertambah mengartikulasikanng ke-2  tangannya saat ini mencengkam kuat rambutku masih yang di belakangnya.

"Hh.. Maas.." lenguhan panjang kedengar serta Anna mencengkeram lebih kuat, ternyata dia tidak tahan dengan tindakanku yang memasukkan kepala penisku saja karena saat kudorongkan kembali bokongku, Anna menyambutnya lebih memberi bokongnya ke belakang maka penisku lenyap ke dalam lubang yang rapat itu.

Selesailah pertahanan gadis suci ini, kurasakan suatu yang kenyal membatasi ujung penisku, lalu penis itu menyodok masuk isikan lubang itu. Selesai sama sama diam sesaat aku juga mulai berlaga menyikat dan menarik penisku lewat vagina itu. Kocokan perlahan dan memiliki irama kadangkala kian cepat dan cepat kembali, nikmat dan rapat sekali vagina masih yang perawan ini kurasakan.

"Bagaimana sayang.. lebih nikmat kan?" Anna menjawab pekataanku dengan desahan yang makin mengincar.

Lalu kuganti status ku, tanpa dengan mengambil penisku kuputar badan kami hingga saat ini saya ada di atas badan Anna. Anna merengkuh serta mencengkeram punggungku rasakan tiap sentakan dari bokongku, dia mulai mengerti dengan turut menggoyahkan bokongnya selaras dengan sikatan pinggangku.

Parasnya memeras dan bibirnnya yang seksi lebar terbuka, lekas kulumat bibir terbuka itu dengan pagutan dan iapun membalas dengan penuh hasrat.

" Hooh.. Mass.. Mass.."

"Mengapa sayang.. nikmat kan..?"

".. En.. sedap.. Mas.." kuangkat dadaku dan ku tumpu dengan ke-2  tanganku menambahkan tenaga untuk kembali menyikat vagina itu, kusaksikan ekpresi Anna demikian elok dengan mata terpejam dan bibir yang kadang-kadang dia gigit kecil. Gesekan untuk gesekan makin berasa nikmat, sebentar kemudan kusaksikan paras Anna memeras, dan mendangak keatas, kurasakan kakinya melingkar kuat dikedua pahaku, saya tahu dia bakal lekas menggapai klimax.

"..Tahan sayang.. selekasnya.."

"Saya.. saya tidak kuat Mas.. saya ingin.. kelluar..". kupercepat sikatan bokongku buat selekasnya menyeimbangi orgasme yang dirasa Anna.

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Sintal Part3

Kupeluk kuat badannya kurasakan semburan hangat membanjir di selangkanganku dan selanjutnya aku juga menyembur lahar panas yang kutahan dari barusan.

"Oohh..!" lengkingan panjang keluar mulut kami secara berbarengan, cairan hangat membasahi kandung Anna serta pada akhirnya badanku tersungkur di atas badan Anna yang terkulai lemas.

"Terima cinta kasih.."

Lama kupeluk badan Anna sekalian merasai tersisa keasyikan yang barusan kami alami,

"Maafkan Mas Rey sayang, Mas Rey nggak dapat nepatin janji.." 1/2 mengajak kubisikan kalimat itu

"Tidak apapun kok Mas, Anna  salah.." masih sama sama berangkulan selanjutnya kami tertidur dalam kepayahan.

Larut malam saya terjaga dan kusaksikan badan polos Anna tertidur demikian elok, cairan kental yang mulai jadi kering masih keluar perlahan-lahan lewat bibir vaginanya bergabung dengan tetes darah yang jadi kering.

"Maafkan saya sayang.." Kukecup dan kutinggalkan ketempat tidur buat bersihkan tersisa lendir yang menempel diselangkanganku. Baru-baru ini saya akan keluar kamar mandi sesudah bersihkan diri, mendadak Anna masuk serta merengkuh badanku.

"Mas Rey jahat ninggalin Anna sendiri.."

"Tidak pa pa sayang.. Mas tak ke mana saja kok" kembali kupeluk badan Anna serta kami mandi bersama. 

Tuntas mandi kami mengerjakannya kembali, kesempatan ini Anna betul-betul menumpahkan segala hal. Beberapa status dia mau mencoba, semua apa yang dia tonton di film BF dia lakukan kepadaku malam itu. Seolah tidak pernah senang aku juga layani gelora gadis ini.

Jam sembilan pagi anyar kami keluar hotel itu seusai lebih dahulu melaksanakan seks kilat dengan udah kenakan pakaian rapi, kami melakukan sembari berdiri dengan badan Anna bertopang pada meja kamar hotel itu. Anna pulang dengan naik taksi dan saya sendiri bawa mobilku tuju rumah dengan senyum kepuasan. 1 minggu semenjak peristiwa itu saya dan Milla mengikuti acara pesta pernikahan Anna dengan Alfi yang demikian semarak. Kusaksikan keceriaan di muka ke-2  mempelai itu, tetapi dibalik seluruhnya kusaksikan keresahan di tatapan Anna.

TAMAT^^

Post a Comment

Previous Post Next Post